Plus Minus Bahan Woven

Plus Minus Bahan Woven – Pasti bagi para pelaku bisnis fashion beranggapan jika label baju hanya menggunakan bahan woven, namun  pada kenyataannya ada banyak macam bahan label baju itu sendiri. Tetapi memang yang sering digunakan untuk membuat label baju adalah dari bahan woven atau bisa disebt woven label. Selain woven, bahan lainnya seperti satin, nylon dan juga cotton ataupun katun. Pada hakikatnya label yang terbuat dari bahan woven lebih awet dibandingkan dengan bahan satin terlebih satin printing. Karena ketika pemilik pakaian mencuci berkali-kali maka tulisan di label baju lama kelamaan akan memudar, tapi tidak untuk woven yang lebih tahan lama walaupun dicuci berkali-kali.

Namun kekurangan dari label baju woven tersebut yaitu tumpukan benangnya akan terlihat menggembung, malah jika desainnya juga mendukung penumpukan benang. Hal tersebut jauh berbedai jika kita memakai bahan satin damask yang dimana permukaan satin tersebut lebih lembut dan licin, dan apabila digabungkan dengan tenun benang maka akan menghasilkan label baju yang tahan lama dan mendapatkan kenyamanan.

Keenakan memakai label baju dari bahan woven bisa diperoleh dengan memperhatikan pemilihan jenis benang untuk desain label tersebut. Hindari memakai benang silver, emas karena akan terasa gatal, karena teksturnya yang kasar. Namun jika ingin menunjukanaksen emas, maka disarankan untuk memakai benang orange atau kuning yang ingin ditonjolkan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan kenyamanan saat memakai pakaian.